lima belas menit yang lalu aku merasa tidak percaya dengan apa yang akau lihat. Sebut saja dia si A, seorang teman yang telah kukenal sejak 5 tahun yang lalu di sebuah pondok ternama di Nusantara. sebagai orang yang sebelumnya tidak pernah bergabung dalam dunia internet yang maya, kini duduk manis didepan layar monitor Pentium-4 sambil memainkan jemari tangannya untuk membalas setiap kalimat-kalimat chat dari temannya yang jauh di sana.
Memang bisa dibilang suatu keajaiban dunia yang terbaru jika seorang yang kuper dikalangan dunia maya seperti dia yang selama ini tidak pernah menganggap positif akan hadirnya dunia maya tersebut, tiba-tiba menjadi salah satu member situs chat terkemuka. Tidak hanya itu saja tentunya, karena bisa dipastikan minimal tiap minggunya ID- nya berstatus ON. Hal itu juga terjadi denganku, namun itu dulu, lain lagi sekarang yang kini bisa dipastikan tiap harinya ON bahkan berjam-jam.
Di sisi lain memang tak bisa dipungkiri kalau dunia yang satu ini membuat orang umpama pisang yang bisa menjadi suatu buah yang bisa dinikmati dan sumber gizi namun juga bisa menjadi sesuatu hal yang bisa menjerumuskan seseorang jika menginjak kulitnya. Begitu juga dunia yang satu ini juga memilik segi minus dan plus-nya.
Namun ada sebuah fenomena bagus dan perlu disimak dan mengasyikkan ini. Dulu sekali semasa masih tingkat SLTP aku pernah mendapat tugas membuat sebuah artikel yang kira-kira panjangnya dua halaman, akhirnyapun dengan ucapan hamdalah aku dapat meneyelesaikannya dengan waktu kurang lebih empat jam. Sungguh menarik bukan?!. Namun kini aku lain, jemariku sudah terlatih oleh kebiasaanku menjelajahi dunia maya, lebih-lebih dunia chat yang menuntutku untuk bisa memainkan jemari tanganku secara cepat dan tepat.
Begitu juga teman yang telah kusebutkan tadi, kira-kira tiga bulan yang lalu dia pernah menolak membuat sebuah makalah dengan alasan tidak bisa mengetiknya. Namun sekarang nothing reason to him, kini dia mau tidak mau harus menyelesaikan makalahnya karena dia sudah terlatih memainkan jemarinya bahkan sekarang dia mampu memainkan sebelas jarinya.
Akhirnya terima kasih-lah buat situs chat yang telah membuat diriku dan teman-temanku yang dulu hanya mampu memainkan dua jarinya perlahan-lahan seperti langkah onta dan sekarang seperti lari kuda bahkan kini kita pun mampu mengerjakan makalah 5 halaman dengan waktu satu jam saja..
Memang bisa dibilang suatu keajaiban dunia yang terbaru jika seorang yang kuper dikalangan dunia maya seperti dia yang selama ini tidak pernah menganggap positif akan hadirnya dunia maya tersebut, tiba-tiba menjadi salah satu member situs chat terkemuka. Tidak hanya itu saja tentunya, karena bisa dipastikan minimal tiap minggunya ID- nya berstatus ON. Hal itu juga terjadi denganku, namun itu dulu, lain lagi sekarang yang kini bisa dipastikan tiap harinya ON bahkan berjam-jam.
Di sisi lain memang tak bisa dipungkiri kalau dunia yang satu ini membuat orang umpama pisang yang bisa menjadi suatu buah yang bisa dinikmati dan sumber gizi namun juga bisa menjadi sesuatu hal yang bisa menjerumuskan seseorang jika menginjak kulitnya. Begitu juga dunia yang satu ini juga memilik segi minus dan plus-nya.
Namun ada sebuah fenomena bagus dan perlu disimak dan mengasyikkan ini. Dulu sekali semasa masih tingkat SLTP aku pernah mendapat tugas membuat sebuah artikel yang kira-kira panjangnya dua halaman, akhirnyapun dengan ucapan hamdalah aku dapat meneyelesaikannya dengan waktu kurang lebih empat jam. Sungguh menarik bukan?!. Namun kini aku lain, jemariku sudah terlatih oleh kebiasaanku menjelajahi dunia maya, lebih-lebih dunia chat yang menuntutku untuk bisa memainkan jemari tanganku secara cepat dan tepat.
Begitu juga teman yang telah kusebutkan tadi, kira-kira tiga bulan yang lalu dia pernah menolak membuat sebuah makalah dengan alasan tidak bisa mengetiknya. Namun sekarang nothing reason to him, kini dia mau tidak mau harus menyelesaikan makalahnya karena dia sudah terlatih memainkan jemarinya bahkan sekarang dia mampu memainkan sebelas jarinya.
Akhirnya terima kasih-lah buat situs chat yang telah membuat diriku dan teman-temanku yang dulu hanya mampu memainkan dua jarinya perlahan-lahan seperti langkah onta dan sekarang seperti lari kuda bahkan kini kita pun mampu mengerjakan makalah 5 halaman dengan waktu satu jam saja..
0 comments:
Post a Comment